BPBD Tarakan Imbau Masyarakat Tetap Waspada Potensi Longsor
KBRN, Tarakan: Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tarakan, Yonsep mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dengan potensi longsor. Peringatan ini disampaikan seiring prakiraan dari Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG) yang masih merekam adanya potensi curah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat hingga beberapa hari ke depan.
Ini dilakukan Menurut Yonsep agar tidak ada lagi korban jiwa dampak curah hujan yang tinggi yang terjadi di Kota Tarakan sejak Selasa (28/1/2025), seperti yang dialami Lansia benama Sajina (90) meninggal dunia setelah tertimpa dinding rumah dan material longsor di RT 60, Kelurahan Karang Anyar, Kecamatan Tarakan Barat pada Rabu pagi, (29 /1/2025).
“Kita berharap kepada masyarakat tetap berhati-hati sepanjang hari ini dan beberapa hari ke depan. Karena memang cuaca ekstrem masih ada di kota ini,” imbau Yonsep.
Dari laporan yang ia peroleh, sedikitnya 8 titik longsor terjadi dampak curah hujan yang tinggi sejak Selasa malam hingga Rabu pagi. Di antaranya berada di RT 60 Kelurahan Karang Anyar, Kecamatan Tarakan Barat dan Kampung Satu/Skip, Kecamatan Tarakan Tengah.
Selain menimbulkan kerugian material, longsor juga mengakibatkan 1 orang meninggal dunia.
Adapun penanganan sementara yang dilakukan BPBD Tarakan adalah memberikan bantuan berupa karung atau terpal untuk menutup tanah yang longsor guna mencegah longsor susulan.
Selain itu, BPBD Tarakan juga akan memberikan bantuan stimulan berupa kebutuhan pokok. (Rajab)
Sumber : RRI.co.id