Ryaas Rasyid : Korupsi Tidak Bisa Diberantas Tanpa Good Governance
Universitas BorneoTarakan,- Kesadaran akan pemerintahan yang diselenggarakan dengan baik (Good Governance) akan mendorong percepatan pemberantasan korupsi di Indonesia.
Hal ini diungkapkan salah satu anggota Dewan Pertimbangan Presiden, Prof. Dr. Ryaas Rasyid, MA, dalam kuliah umum bertajuk “Good Governance” yang diselenggarakan di Universitas Borneo Tarakan pada Rabu (06/07).
Acara ini mengisi rangkaian kunjungan Ryaas Rasyid dalam percepatan pembentukan Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara). Dalam penekananannya, beliau menegaskan bahwa sekian lama program pemberantasan korupsi berlangsung di negeri ini tapi belum menampakkan hasil bahkan kian merajalela diakibatkan karena belum baiknya pengelolaan pemerintahan atau Good Governance.
“Korupsi tidak bisa diberantas tanpa Good Governance,” tegas Ryaas Rasyid saat memberikan kuliah umumnya.
Acara ini dihadiri oleh mantan Walikota Tarakan dr. H. Jusuf SK, Asisten Pemerintahan mewakili Walikota Tarakan, Kadis Perindagkopin, Kepala Bappeda, segenap Civitas Akademika Universitas Borneo, dan undangan dari perguruan tinggi lain.
Kuliah umum diawali dengan pemaparan dari Prof. Ryaas kemudian dilanjutkan dengan sesi Tanya jawab. Kegiatan ini diharapkan memberi pemahaman yang baik tentang pentingnya penatalaksanaan pemerintahan yang baik sebagai jalan memberantas korupsi di Indonesia.
IQ – DD, Diskominfo Tarakan
Sumber : tarakankota.go.id (11 Juli 2011)
Hal ini diungkapkan salah satu anggota Dewan Pertimbangan Presiden, Prof. Dr. Ryaas Rasyid, MA, dalam kuliah umum bertajuk “Good Governance” yang diselenggarakan di Universitas Borneo Tarakan pada Rabu (06/07).
Acara ini mengisi rangkaian kunjungan Ryaas Rasyid dalam percepatan pembentukan Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara). Dalam penekananannya, beliau menegaskan bahwa sekian lama program pemberantasan korupsi berlangsung di negeri ini tapi belum menampakkan hasil bahkan kian merajalela diakibatkan karena belum baiknya pengelolaan pemerintahan atau Good Governance.
“Korupsi tidak bisa diberantas tanpa Good Governance,” tegas Ryaas Rasyid saat memberikan kuliah umumnya.
Acara ini dihadiri oleh mantan Walikota Tarakan dr. H. Jusuf SK, Asisten Pemerintahan mewakili Walikota Tarakan, Kadis Perindagkopin, Kepala Bappeda, segenap Civitas Akademika Universitas Borneo, dan undangan dari perguruan tinggi lain.
Kuliah umum diawali dengan pemaparan dari Prof. Ryaas kemudian dilanjutkan dengan sesi Tanya jawab. Kegiatan ini diharapkan memberi pemahaman yang baik tentang pentingnya penatalaksanaan pemerintahan yang baik sebagai jalan memberantas korupsi di Indonesia.
IQ – DD, Diskominfo Tarakan
Sumber : tarakankota.go.id (11 Juli 2011)
